Puluhan Pelajar SD Ngabab 03 Diduga Keracunan, Kok Bisa?

Siswa SD Keracunan

Pelajar SDN Ngabab 03 Pujon dirawat di Puskesmas Pujon diduga akibat keracunan jajanan, Senin (15/1). (Azis/MVoice)
Pelajar SDN Ngabab 03 Pujon dirawat di Puskesmas Pujon diduga akibat keracunan jajanan, Senin (15/1). (Azis/MVoice)

MALANGVOICE – Diduga keracunan makanan, sekitar 28 pelajar SDN Ngabab 03 Pujon, Kabupaten Malang mual disertai muntah, Senin pagi (15/1). Mereka langsung dilarikan ke Puskesmas Pujon untuk mendapatkan perawatan medis.

Informasi yang dihimpun MVoice, sebelum melaksanakan upacara bendera rutin, puluhan pelajar lebih dahulu jajan makanan ringan jenis makaroni. Jajanan itu dijual inisial IS (40) di lingkungan sekolah.

Baru beberapa menit upacara dimulai, sekitar pukul 07.30 WIB, puluhan pelajar tersebut mendadak mual serta muntah. Mereka mengaku merasakan panas dan sakit pada bagian perut atau lambung.

Mengetahui hal itu, para guru lantas melakukan pertolongan pertama dan dievakuasi ke ruang kelas. Sejumlah 10 pelajar yang masih mengeluhkan sakit pada perut lantas dilarikan menuju Puskesmas Pujon untuk dirawat lebih lanjut.

Informasi yang dihimpun MVoice, Polres Batu serta Polsek Pujon langsung mendatangi lokasi kejadian. Beberapa jajanan diduga penyebab keracunan disita untuk selanjutnya diuji laboratorium forensik (Labfor). Penjual jajanan inisial IS juga turut dimintai keterangan petugas.

“Ya, kasus ini masih kami dalami. Informasinya mereka habis makan jajan makaroni rasa-rasa,” jelas Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Anton Widodo.(Der/Ak)