Pujiharjo Butuh 500 Unit Bronjong

Pemasangan bronjong di Sungai Tundo, Pujiharjo, Tirtoyudo, Kabupaten Malang (tika)
Pemasangan bronjong di Sungai Tundo, Pujiharjo, Tirtoyudo, Kabupaten Malang (tika)

MALANGVOICE – Pemasangan bronjong untuk penahan longsor dan banjir di Pujiharjo, Tirtoyudo, Kabupaten Malang, masih dirasa kurang.

Padahal, bronjong di Sungai Tundo sudah dipasang sekitar 500 unit, atau sekitar 1 kilometer, saat bersih-bersih Pujiharjo bersama 1.500 relawan, kemarin.

“Bantuan yang diberikan belum ada 1.000 unit, masih 500 unit,” jelas Kades Pujiharjo, Endik Arso kepada MVoice, Rabu (26/10).

Dia menjelaskan, pemasangan bronjong masih kurang 1 kilometer lagi.

“Idealnya memang dipasang dua kilometer. Masih kurang 500 unit bronjong,” jelas dia.

Kades dengan pribadi yang supel ini menjelaskan, pemasangan bronjong dibutuhkan untuk menahan banjir dan longsor.

Selama September hingga Oktober sudah enam kali banjir dan longsor menerjang desa yang membutuhkan waktu tempuh dua jam dari Kepanjen ini.

“Berkali-kali dipasang tanggul, longsor lagi. Makanya dipasang bronjong sebagai penahan,” tegas dia.