Prestasi OTP Garuda Branch Malang 86 Persen

Para penumpang turun dari pesawat Garuda Indonesia dalam kondisi cuaca hujan.

MALANGVOICE – Kinerja penjualan Garuda Indonesia Branch Malang yang meningkat, ternyata tidak dibarengi membaiknya ketepatan waktu.
Sepanjang 2015, prestasi On Time Performance (OTP) maskapai pelat merah itu hanya di angka 86 persen, menurun dari tahun lalu yang bertengger di lebih dari 90 persen.

Menurunnya OTP ini, menurut General Manager Garuda Indonesia Branch Office Malang, Agung Prabowo, disebabkan faktor cuaca. Kabut yang sering muncul di pagi hari bersamaan aktifitas penerbangan, membuat pesawat sering kali harus delay.

“Memang delay hanya sekitar 30 menit, tapi tetap saja hal itu bisa mempengaruhi OTP,” kata Agung kepada MVoice, beberapa menit lalu.

Ia menuturkan, kondisi landasan pacu yang berkabut sehingga mempengaruhi jarak pandang pilot beberapa kali terjadi sepanjang musim kemarau. Dalam
seminggu setidaknya delay harus dilakukan sekali hingga dua kali karena cuaca yang tak mendukung.

“Penerbangan dari Cengkareng kan berangkat pagi, tapi menunggu laporan cuaca. Meskipun kabut bisa hilang dalam hitungan menit¸tapi pesawat
tetap tidak boleh berangkat karena itu merupakan standart keamanan,” imbuhnya.

Agung menjelaskan, cuaca buruk di pagi hari menjadi cirri khas di musim kemarau. Sedangkan di musim penghujan, cuaca memburuh di sore hari.
“Kondisi ini memang cirri khas penerbangan dari dan ke Malang. Dan kondisi seperti itu sudah tidak bisa dihindari,” pungkas dia.