Polinema Raih Akreditasi A

Totok Prasetyo menyerahkan sertifikat Akreditasi Institusi A kepada Awan Setiawan. (Istimewa)

MALANGVOICE – Politeknik Negeri Malang (Polinema) berhasil meraih akreditasi Institusi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan nilai 367, pada 19 Desember 2018.

Akreditasi ini, menjadikan Polinema masuk dalam lima Politeknik yang telah terakreditasi A, dari 43 Politeknik di Indonesia, serta salah satu dari 85 Perguruan Tinggi di Indonesia.

Secara resmi, sertifikat Akreditasi A Polinema, diserahkan oleh Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi Kemenristekdikti RI, Totok Prasetyo, kepada Direktur Polinema Awan Setiawan dalam acara Pembinaan Pegawai Dalam Bidang Peningkatan Capacity Building Menuju Politeknik Negeri (Polinema) Berdaya Saing Global, di Graha Polinema, Sabtu (19/1).

“Akreditasi ini sejarah penting bagi Polinema, serta sebagai sebuah anugerah, perjuangan dan capaian sangat membanggakan dan patut disyukuri,” kata Awan

“Ini hasil dan bukti kerja nyata penuh dan integritas dari seluruh komponen, mulai pimpinan, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, serta mitra kerja. Pencapaian ini adalah pencapaian bersama, untuk terus dijaga dan ditingkatkan secara bersama-sama oleh civitas akademika Polinema,” tambahnya.

Dengan diperolehnya Akreditasi Institusi A ini, Polinema menempati urutan keempat Politeknik di Indonesia yang meraih akreditasi institusi dengan nilai A. Urutan tersebut, setelah Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Politeknik Negeri Bandung (POLBAN), Politeknik Negeri Semarang (Polines), dan Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS).

Tak hanya Akreditasi Institusi A, beberapa program studi yang sebelumnya telah meraih Akreditasi A, yakni D-III Teknik Elektronika, Teknik Kimia, Manajemen Rekayasa Konstruksi, Akuntansi, Akuntansi Manajemen, Administrasi Niaga. Keberhasilan meraih Akreditasi A, semakin lengkap dengan raihan Juara Umum Kompetisi Jembatan Indonesia dan Kompetisi Bangunan Gedung Indonesia (KJI & KBGI) 2018.

“Raihan yang membanggakan ini membawa euforia tersendiri bagi civitas akademika Polinema, sekaligus amanat untuk menjaga dan mempertahankan prestasi kedepan. Polinema akan mengembangkan diri, meningkatkan kualitas, meningkatkan daya saing global, dan siap go internasional. Capaian ini harus dipertahankan segenap pihak agar bisa berkesinambungan sampai penilaian akreditasi selanjutnya pada tahun 2022 nanti,” pungkasnya.

Sementara itu, Totok Prasetyo sangat mengapresiasi atas apa yang telah diraih Polinema.

“Ini artinya Polinema telah masuk sebagai perguruan tinggi paling berkualitas tinggi dari dua persen total perguruan tinggi. Sekaligus masuk lima Politeknik terbaik dari 43 Politeknik di Indonesia. Meski menurut saya pribadi, seharusnya Polinema dapat A dari tahun 2016. Sebab mana lagi Politeknik yang berhak dapat akreditasi A saat itu?,” tegasnya.

Dikatakannya, Polinema saat ini harus bertanggung jawab pada semua kegiatan, baik budaya kampus, mutu dan kualitas layanan, siap menghadapi perubahan, standar glocal (global dan local), hingga prestasi Go Internasional.

“Civitas akademika Polinema harus terus berkomitmen agar terintegrasi dengan baik. Selamat atas raihan penghargaan Akreditasi A ini. Jangan dipertahankan, namun terus ditingkatkan dalam menghadapi perubahan,” tandasnya.(Der/Aka)