Pilkada Batu, SPD Serukan Jangan Pilih Calon Pemberi Uang

Salma Safitri (fathul)

MALANGVOICE – Realitas Pilkada dinilai membawa politik uang dalam proses pelaksanaannya. Karena itu, Direktur Sekolah Perempuan Desa (SPD) Kota Batu, menyerukan ke seluruh anggota dan masyarakat secara umum agar menghindari uang politik itu.

Menurutnya, hal yang paling masuk akal dari seorang calon yang memberi uang, adalah akan melakukan berbagai cara mengembalikan uangnya saat terpilih. Sehingga fokus utama pemimpin bukan lagi kepada masyarakatnya, tapi untuk keuntungan pribadi.

“Saya yakin warga bisa diajari kalau seluruh elemen mau. Masalahnya kan semuanya pesimis, seakan-akan politik uang sudah membudaya. Kalau kami dari Sekolah Perempuan tetap optimis,” papar Salma kepada MVoice.

Dari 179 anggota SPD, ujarnya, pihaknya juga memberikan pemahaman terkait pendidikan politik. Warga dari empat desa ini pun diminta menyebarkan ideologi ‘Pilkada tanpa uang’ ini ke anggota keluarganya masing-masing.

“Dalam SPD ini kami ajarkan juga bagaimana mereka menggunakan hak-hak politiknya. Meskipun tetap saja kita nggak bisa mengatur mau terima uangnya atau enggak, tapi yang jelas jangan pilih orang yang beri-beri uang,” tegas Direktur Eksekutif Omah Munir ini.