MALANGVOICE – Tahun ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Malang, mencatat semakin banyak kampung budaya yang tumbuh. Pertumbuhan itu dirasa baik sebagai identitas kampung itu sendiri.
Kepala Disbudpar, Ida Ayu Made Wahyuni, mengatakan, beberapa kampung seperti Celaket, Buring, dan kampung lain bisa dijadikan satu untuk diadakan pentas seni skala kota.
“Tiap kampung juga ada ciri khas sendiri, kami mulai memetakan kampung-kampung untuk dikumpulkan,” katanya pada MVoice.
Mempertahankan kampung budaya itu, selalu tidak mudah dan banyak tantangan. Karena itu, kata Ida, harus adakan pentas seni skala kecil yang berkelanjutan agar tidak “mati”. Disbudpar juga dipastikan siap membantu warga untuk mengadakan kegiatan untuk melestarikan seni dan budaya di kampung.
“Harus ada tokoh lokal juga, biar bisa jadi penggerak untuk kesenian di kampung,” imbaunya.
“Target kami mengadakan pentas skala kota itu tahun depan. Rencana itu juga jadikan untuk agenda wisata tahunan,” tandas Ida.