Penyebab Kematian Darmaji Masih Misteri, Polisi Libatkan Labfor Polda Jatim

Penemuan Mayat Tergantung di Pohon Hebohkan Warga Sukorejo

Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Adrian Wimbarda. (Toski D).

MALANGVOICE – Kasus kematian Darmaji (53) Desa Sukorejo, Tirtoyudo yang tergantung di sebuah pohon masih misteri. Tim identifikasi Polres Malang libatkan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim untuk mengecek sampel darah dan cairan lambung korban.

Kasat Reskrim Polres Malang AKP Adrian Wimbarda menyampaikan, saat ini masih terus melakukan pendalaman tentang kasus tersebut, karena penyebab kematian korban masih belum jelas.

“Di tubuh korban (Darmaji, red) tak ditemukan tanda kekerasan sama sekali. Hanya ada bekas jeratan tali di leher yang menyebabkan korban meninggal. Tapi, dari keterangan dokter, korban meninggal dunia karena kekurangan oksigen,” ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Adrian, pihaknya tidak berani berspekulasi, semua kemungkinan bisa saja terjadi terkait penyebab kematian korban. Entah itu dibunuh atau bunuh diri.

“Kami belum bisa memberikan keterangan resmi terkait penyebab kematian korban. Tanda-tanda kekerasan sama sekali tidak ada. Misal dicekek, tanda ruam tak ada juga. Cuma bekas jeratan tali dileher ada, karena korban ditemukan tewas tergantung di pohon, untuk pelakunya gak mungkin sendiri,” jelasnya.

Banyak dugaan yang memunculkan spekulasi penyebab kematian korban tersebut. Bahkan sempat sempat beredar informasi jika kematian korban ada hubungannya dengan pelaksanaan Pilkades serentak. Namun polisi belum bisa memastikan keterhubungan itu. Sejauh ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 5 orang saksi. 4 orang di antaranya merupakan anggota keluarga korban.

“Untuk penyebab kematian korban masih misterius, tentang ada hubungannya dengan masalah Pilkades, saya belum bisa menyimpulkan. Kami masih terus dalami motif dari meninggalnya korban tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, kerabat korban Sumaryanto (49) menjelaskan, korban ditemukan pertama kali oleh warga sekitar pukul 06.00 WIB ketika mencari rumput untuk makan ternak.

“Korban pertama kali ditemukan Kaseno yang mencari rumput. Menurut Kaseno kendaraan korban saat itu dalam kondisi mesin masih menyala,” pungkasnya.

Sebagai informasi, sesosok mayat pria ditemukan tergantung di sebuah pohon di Desa Sukorejo, Tirtoyudo, Selasa (2/7) pagi. Identitas mayat pria tersebut adalah Darmaji (53) warga desa setempat. Saat ditemukan menggantung bagian kedua tangan korban terikat tali rafia. Jarak kaki dengan tanah sekitar 25 cm. (Der/Ulm)