MALANGVOICE – Bermaksud menguras isi sumur yang sudah tak jernih lagi, seorang warga Sukodono, Desa Tirtoyudo, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Khosirin (48), malah tewas, diduga gara-gara menghirup gas beracun.
Salah satu teman korban yang belum masuk sumur, sempat kebingungan, lalu memanggil bantuan karena korban sudah lemas. Petugas PMI Kabupaten Malang yang melakukan evakuasi sempat kesulitan karena harus memakai masker anti gas beracun.
“Dia niatnya hendak menguras sumur di belakang rumahnya. Karena tidak bawa perlengkapan apa-apa, gas beracun dihirup lalu lemas dan akhirnya meninggal di dalam sana,” jelas Kabid Tanggap Bencana Darurat, Muji Utomo.
Muji bercerita, sebelum menguras sumur, kedua orang ini sempat melakukan ritual. Namun hal itu tidak ada hubungannya dengan kematian korban karena gas beracun yang dihirup, bukan hal mistis.
Sumur itu sendiri, tambahnya, sudah sering dipakai oleh keluarga di sana. Namun kondisi saat ini sumurnya sedang kotor sehingga korban berniat mengurasnya agar kembali bersih.
“Kami turunkan 9 tim PMI, memakai masker lengkap. Kurang lebih 45 menit kami evakuasi, lalu berhasil mengeluarkan korban,” tutupnya.
Kapolsek Tirtoyudo, Iptu Yan Ushuluddin, menjelaskan, keluarga korban enggan dilanjutkan penyelidikan atas peristiwa itu. Karena keluarga menganggap kematian Khosirin murni kecelakaan.
“Warga yang hendak gali sumur saya harap hati-hati. Perhatikan baik-baik, tanya ke yang ahli, dan persiapkan alat yang memadai. Agar jika terjadi peristiwa buruk dapat segera ditolong,” tandas Kapolsek saat dihubungi melalui selulernya.