Penganiayaan Siswa SD, Kepala Sekolah Pertemukan Dua Keluarga

MALANGVOICE – Kepala Sekolah SDN Lowokwaru 3, Cipto Yuwono, akan memanggil keluarga pelaku dan keluarga korban penganiayaan, Senin (28/11) mendatang.

Menurutnya, pemanggilan dilakukan untuk mengetahui kronologi sebenarnya kasus yang membuat Joswan Putra Kurniawan itu babak belur dihajar kakak kelasnya, MHS.

“Saya baru dari luar kota, sudah dengar masalah ini, tapi belum tahu duduk perkaranya secara pasti,” kata Cipto, saat dihubungi melalui sambungan selularnya, beberapa menit lalu.

Pihak sekolah, kata dia, akan berupaya mencari jalan damai antara dua pihak, dan sehingga kasus itu tidak sampai ke ranah hukum.

“Keluarga pelaku dan korban kami panggil secara resmi, dan kami upayakan damai,” tandasnya.

Pemukulan Joswan sendiri terjadi di sekolah, saat Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), Minggu (20/12) lalu. Menurut penuturan orangtua korban, Mamik Susanti, (32), ia mengetahui wajah buah hatinya sudah banyak luka dan memar, saat mengirim sarapan di tenda, pukul 06.30 WIB.

“Dia nangis ketemu saya. Untungnya ada teman yang mau cerita. Katanya, pemukulan itu sudah terjadi sejak pukul 03.00 WIB dini hari,” katanya.

Ditambahkan, waktu dini hari itu ada kegiatan di sekitar masjid setempat. MHS datang menemui Joswan yang sedang duduk santai, kemudian tanpa alasan pasti, MHS memukul kepala Joswan menggunakan sapu.