Pemuda Demokrat Indonesia Terus Perjuangkan Tolak Toko Modern Ilegal

Ketua DPC Pemuda Demokrat Indonesia Kota Malang. (deny)

MALANGVOICE – Ketua DPC Pemuda Demokrat Indonesia Kota Malang, Soetopo Dewangga, terus mengawal proses advokasi menolak toko modern ilegal yang sudah setahun diperjuangkan.

Meski belum ada hasil, Soetopo yang juga koordinator Aliansi Anti Toko Modern Ilegal itu berharap secepatnya ada rekomendasi dari Ombudsman RI.

“Berkas yang kami ajukan sudah lengkap dan sempurna. Memang biasanya butuh 60 hari, karena itu tetap sabar demi rakyat kecil,” kata dia, saat memberi sambutan HUT ke-69 Pemuda Demokrat Indonesia, di Jalan Wisnu Wardhana, Kota Malang.

Kengototan Pemuda Demokrat Indonesia itu memang berdasar mengamalkan sila Pancasila. Baginya, toko modern ilegal sangat merugikan usaha kecil.

“Bayangkan saja, kalau ada 257 toko modern ilegal, berapa banyak toko tradisional yang mati? Ini semua bentuk penindasan,” tegasnya.

Selain itu, ia juga berpesan pada seluruh anggota Pemuda Demokrat Indonesia Kota Malang, agar tidak belanja di toko modern.

“Kalau ketahuan pasti kami pecat, karena kesalahan toko modern ilegal itu sangat serius,” tandasnya.