Pemkot Malang Siapkan Anggaran Cadangan Penanganan Covid-19

Wali Kota Malang juga Ketua Satgas Covid-19 Kota Malang Sutiaji. (Humas Pemkot Malang)
Wali Kota Malang juga Ketua Satgas Covid-19 Kota Malang Sutiaji. (Humas Pemkot Malang)

MALANGVOICE – Pemkot Malang telah menyiapkan total Rp 86 miliar lebih untuk anggaran penanganan pandemi Covid-19. Anggaran tersebut diklaim mampu mencukupi kebutuhan selama tiga bulan masa kedaruratan. Bahkan juga temasuk anggaran cadangan untuk dua bulan selanjutnya.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Sutiaji melalui akun Twitter resmi Pemkot Malang. Dijelaskannya, realokasi anggaran yang dilakukan Pemkot Malang berdasarkan pada data dan fakta dengan memperhatikan konsep sustainability.

“Artinya terhadap penanganan Covid-19 dipastikan cukup untuk menutupi kondisi darurat selama tiga bulan dan bahkan mencadangkan anggaran untuk dua bulan selanjutnya. Serta tetap mempertimbangkan kapasitas anggaran setelah darurat Covid-19,” kata Sutiaji.

“seperti pemulihan sosial ekonomi masyarakat dengan proyek-proyek yang mampu mengungkit pertumbuhan ekonomi,” imbuhnya.

Meski demikian, pihaknya tetap mengajak peran aktif masyarakat untuk berpartisipasi menangani wabah corona.

“Saat ini kita berada pada masa sulit, tentu dibutuhkan kontribusi dari semua pihak yang cinta kepada kota Malang. Oleh karenanya pemerintah masih membutuhkan kedermawanan semua pihak untuk bersama-sama membantu penduduk kita yang membutuhkan,” pungkasnya.

Berikut ini rinciannya realokasi anggaran untuk penanganan pandemi Covid-19 di Kota Malang.

Total Rp 86 miliar, sejumlah Rp 30,7 miliar untuk dana cadangan, Rp 26,2 miliar untuk bantuan sosial, meng-cover 29.000 KK (kepala keluarga) selama tiga bulan. Dan Rp 26,9 miliar untuk penyediaan alat dan sarpras kesehatan. (Der/Aka)