MALANGVOICE – Emas batangan masih menjadi produk investasi yang dipilih masyarakat Malang. Terbukti, sepanjang tahun 2015, Pegadaian sukses menyalurkan pembiayaan untuk pembelian emas Antam melalui produk Mulia sebesar Rp 10 miliar.
“Penjualan Mulia tahun 2015 mencapai lebih dari 10 miliar. Kami tertinggi diantara seluruh Pegadaian se-Indonesia,” kata Deputi Pinwil Bidang Bisnis Area Malang, Elvi Rofiqotul Hidayah.
Ia menjelaskan, angka tersebut naik signifikan ketimbang 2014 lalu, dimana penjualan Mulia tercatat hanya Rp 3 miliar. Pencapaian yang tinggi tersebut menurut Elvi dikarenakan Pegadaian Malang gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang keunggulan investasi emas.
“Setiap bulan kita gelar seminar emas. Bahkan di Desember, seminar emas dilaksanakan dua kali,” kata perempuan berjilbab ini.
Tak hanya membeberkan keuntungan investasi emas batangan bersertifikat, saat seminar Pegadaian juga memberikan potongan harga sebesar Rp 5000 untuk setiap transaksi Mulia. Langkah tersebut dinilai efektif untuk menarik masyarakat agar berinvestasi emas melalui pembiayaan yang ditawarkan Pegadaian.
“Ada beberapa pilihan emas yang ditawarkan, mulai dari 1 gram sampai 50 gram pun bisa. Namun kebanyakan di 10 gram dan 5 gram,” ungkap Elvi.
Mulia merupakan layanan penjualan emas batangan dari Pegadaian baik secara angsuran maupun tunai. Ada lima pilihan tenor yang disediakan yaitu 3 bulan, 6 bulan, 18 bulan, 24 bulan dan 36 bulan.