Pasca Insiden Keracunan, Dinkes Galakkan Food Safety di Sekolah

Tim Dinkes saat menjenguk pelajar SMPN 1 Wonosari yang dirawat di Puskesmas pasca keracunan massal (istimewa)

MALANGVOICE – Keracunan massal yang menimpa 12 pelajar SMPN 1 Wonosari, Kabupaten Malang, yang diduga bersumber dari jajanan, membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Malang menggencarkan program food safety.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Abdurrachman, mengatakan, food safety diaplikasikan dalam penyuluhan keamanan pangan yang terintegrasi dengan program UKS dan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) berbasis sekolah.

Ia mengatakan, food safety sejatinya selama ini sudah berjalan dengan berbasis desa. Namun karena makanan tak higienis sering kali bersumber dari sekolah, maka program ini juga akan digalakkan di sekolah dan juga pesantren.

“Diprogram ini, kantin sekolah yang sekiranya menjual makanan atau minuman memakai bahan kimia, harus memeriksakan produk jualannya ke labkesda Dinkes Kabupaten Malang,” rincinya.