Pasar Blimbing tak ada Progres, Investor Akan Alihkan dana Investasi

Kondisi Pasar Blimbing

MALANGVOICE – Pembangunan Pasar Blimbing, hingga saat ini belum ada tindak lanjut meskipun permasalahan site plan bangunan sudah kelar.

General Manager PT Karya Indah Sukses (KIS) sekaligus pemegang konsorsium pengguna anggaran, Yusron Virmanza, menegaskan pihaknya tidak segan-segan akan mengalihkan dana senilai Rp 400 miliar untuk investasi di daerah lainnya.

Ia mengaku sudah bertemu dengan Wali Kota Malang, HM Anton dan saat itu dijanjikan akan ada pertemuan antara Pemkot Malang, perusahaan dan Forkopimda dalam waktu dekat.

Menurutnya, pertemuan itu sangat penting, sekaligus memberi kepastian apakah pasar itu bisa dilanjut pembangunannya atau tidak.

“Jika dalam pertemuan Forpimda itu tidak ada kepastian, maka kami akan alihkan dana-nya ke daerah lain, dan itu akan saya sampaikan langsung di depan wali kota,” kata Yusron, beberapa menit lalu.

Selama 8 bulan masuk ke PT KIS, Yusron mengaku konsorsium sudah mengeluarkan dana sekitar Rp 1 miliar untuk keperluan operasional seperti gaji pegawai dan lainnya. Tak hanya itu, dana konsorsium untuk pembangunan pasar senilai Rp 400 miliar sudah terlalu lama di parkir sehingga dianggap tidak menguntungkan.

“Kita sudah terlalu lama memarkir dana, itu sangat tidak menguntungkan, jadi kalau memang tidak ada kejelasan, akan kami arahkan ke daerah lainnya, biar nanti tindaklanjut ada di PT KIS,” ungkapnya.

Yusron berharap dalam pertemuan Forpimda itu ada kepastian sehingga perusahaan bisa menentukan langkah selanjutnya.