Nonong, Pamer Teknik Pijat di Pengobatan Massal

Nonong praktik pijat dalam pengobatan massal. (fathul)

MALANGVOICE – Pengobatan massal di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, pagi ini, diwarnai tawa. Ahli pijat bersertifikat Puskesmas Bumiaji, Hoedjiarto Wicaksono, turut melakukan aksinya.

Sejak pasien pertama ia tangani, beberapa lelaki dewasa lainnya langsung antre. Sementara warga usia sepuh cek darah dan berlanjut ke pemeriksaan standar.

Hoedjiarto, atau akrab disapa Mas Nonong, ini memang ahli pijat yang dimiliki Puskesmas Bumiaji. Nonong sudah memiliki sertifikat pengobatan tradisional.

Cara memijat Nonong memang tidak seperti biasanya. Ia membolak-balik pasien dari atas ke bawah, ke kanan dan ke kiri. Karena itulah banyak warga yang terpingkal-pingkal, apalagi saat pasien mengeluh merasa kesakitan.

Setelah membolak-balik badan pasien, Nonong mengakhiri teknik pijatnya dengan menarik kepala pasien hingga berbunyi. Selendang yang ia ikatkan di pinggangnya lalu ia ikatkan di bagian kepala pasien.

Nonong lalu meminta bantuan orang lain untuk duduk di bagian kaki pasien. Sekali hentak, ia berhasil membunyikan persendian leher dan kepala pasien.

Sunaryo, warga Dusun Durek, Desa Giripurno, mengaku kali pertama pijat dan mendapat pengalaman luar biasa. Selama pijat di beberapa tempat, ia bisa memprediksi apa yang akan dilakukan pemijat. Tapi di di pijat Nonong, pijatan sangat berbeda.

“Aduh, rasanya luar biasa. Kepala jadi plong, punggung juga rasanya gak linu lagi. Berbeda lah dengan pijat yang lain, top,” ujarnya usai merasakan tangan Nonong.-