Meriahkan Pawai Apeksi, Kota Batu Siapkan 9 Kesenian Tradisi

Apeksi ke-14

Tampilan kesenian dari Komunitas Barong Kota Batu. (Aziz/ MVoice)

MALANGVOICE – Pawai budaya gelaran Rapat Koordinasi (Rakor) Komisariat Wilayah (Komwil) IV Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ke-14, Rabu (18/4) dipastikan meriah. Kota Batu selaku tuan rumah bakal menampilkan sejumlah sembilan kesenian tradisional.

Bertajuk, ‘Merawat Seni Tradisi, Menuju Kota Pariwista Berbudaya’ tuan rumah mengusung misi khusus. Sembilan kesenian itu antara lain drumband dari Satpol PP dan tiga SD di Kota Batu, kesenian Sanduk, Tari Petik Tetanen, musik perkusi, Jaran Kepang, Barong, Reog, Bantengan dan penampilan dari Padepokan Sangga Braja Kota Batu. Estimasi, total ada 500 seniman Kota Batu yang terlibat dalam pawai budaya tersebut.

“Sebagai tuan rumah harus memberikan yang terbaik. Mengangkat kesenian dan budaya kita yang kental sesuai dengan tema yang kami angkat,” kata Imam Suryono, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Senin (15/4).

Imam menambahkan, pawai budaya ini juga menjadi ajang promosi setiap kota peserta Apeksi ke-14 ini. Mereka bakal memamerkan kesenian dan budaya masing-masing.

“Beberapa tema dari kota seperti Denpasar dengan tari kecaknya. Pasuruan ada tema pesona batik dan eksotika kota santri dan sebagainya. Karena itu sebagai tuan rumah menjadi tantangan tersendiri untuk mempromosikan budaya dan kesenian Kota Batu,” sambung dia.

Perlu diketahui, pawai budaya dijadwalkan mulai pukul 12.30 WIB. Dengan start dari depan Hotel Arjuno, Jalan Panglima Sudirman Kota Batu menuju panggung kehormatan (Rumah Dinas Wali Kota Batu).Kemudian, finish tepat berada di depan Balai Kota Among Tani Kota Batu. (Der/Ery)