Menanti Kolam Renang Indoor Stadion Kanjuruhan Senilai Rp 26,8 Miliar

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat. (Miski)

MALANGVOICE – Pembangunan kolam renang indoor Stadion Kanjuruhan berlanjut setelah sebelumnya sempat mangkrak lantaran bermasalah. Tahun 2017, Pemkab Malang menganggarkan Rp 9,8 miliar dalam pembangunan tahap V.

Kolam renang indoor sendiri mulai dibangun sejak tahun 2013 dengan sistem multiyears. Total, untuk membangun fasilitas kolam renang skala internasional tersebut, Pemkab Malang menghabiskan Rp 26,8 miliar.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya, Wahyu Hidayat, mengatakan, pembangunan tahap V sekadar finishing, tidak ada pekerjaan struktur bangunan.

“Tinggal finishingnya saja. Tidak ada penambahan anggaran lagi, karena tahun ini sudah harus selesai,” katanya, kepada MVoice.

Ia meyakini kualitas bangunan sesuai standar dan rancang awal. Kendati proses pembangunan secara bertahap sejak tahun 2013 sampai 2017. Wahyu menjamin permasalahan terdahulu tidak akan terulang kembali.

Ia berharap tahun ini pembangunan rampung dan bisa digunakan para atlet di tahun depan, sehingga atlet-atlet Kabupaten Malang lebih giat lagi dalam berlatih dan mengukir prestasi.

“Agar dapat dimanfaatkan. Harapan pak bupati supaya atlet-atlet Kabupaten Malang leluasa berlatih dan mampu mengukir berprestasi,” harapnya.(Der/Yei)