MALANGVOICE – Untuk anak kos, mungkin kamar sempit menjadi kendala karena tidak memungkinkan bagi mereka membawa banyak perabot.
Meja, contohnya, kebanyakan mahasiswa memilih bekerja atau belajar dengan meja lipat kecil lalu duduk lesehan di lantai kamar kos. Tetapi, terlalu lama bekerja sambil duduk menganggu kesehatan.
Kali ini, di Eropa sedang tren ‘meja berdiri’, disebut demikian karena orang-orang mengetik tugas kantor atau menggunakan komputer dengan berdiri. Duduk pun hanya sesekali saja.
Di New Zealand, perusahaan bernama Refold menciptakan meja portable bisa dilipat terbuat dari kardus dan bisa didaur ulang seharga US$250 atau Rp 3 jutaan. Ini lebih murah, karena meja portable serupa yang berbahan logam, atau besi bisa mencapai harga Rp 10 juta lebih (dilansir oleh Mashable 31/10)
Meja ini bisa dilipat dan dibawa kemana-mana. Sangat praktis, ringan tidak makan ruangan. Cocok untuk mahasiswa. Selain itu tinggi meja portable ini juga bisa disesuaikan. Bisa pendek, sedang, atau tinggi. Posisi tinggi cocok untuk bekerja sambil berdiri. –
sumber:
mashable.com