Mbois! Lewat Karya Lukis, Mahasiswa Ini Kampanyekan Kritisnya Satwa Akibat Manusia

Lukisan bertajuk simbiosis mutualisme dalam pameran tunggal Afif Musthapa di Galeri Raos Kota Batu. (Aziz Ramadani/MVoice)
Lukisan bertajuk simbiosis mutualisme dalam pameran tunggal Afif Musthapa di Galeri Raos Kota Batu. (Aziz Ramadani/MVoice)

MALANGVOICE – Sejumlah 12 lukisan karya Afif Musthapa dipamerkan di Galeri Raos Kota Batu. Menarik untuk diapresiasi, sebab karya lukisannya didominasi kampanye dan edukasi tentang satwa yang kelestariannya mulai memprihatinkan.

Setiap tema lukisan lebih dari satu kanvas ini mewakili berbagai jenis satwa. Contohnya, harimau, paus, hiu, gajah, macan tutul dan orang utan. Seluruhnya selaras dengan tajuk pameran Look of Silent.

“Berceritakan saya sebagai juru bicara hewan. Mengangkat hewan-hewan yang terancam punah. Ingin menyampaikan bahwa manusia bukan satu-satunya yang hidup di bumi. Harus saling menghargai,” tutur Afif Mustapha, Jumat (24/11).

Mahasiswa Jurusan Seni Rupa Universitas Brawijaya (UB) ini menambahkan, dalam pameran tunggal perdananya ini menekankan pada edukasi satwa. Mengingatkan bahwa keberadaan beberapa hewan mulai kritis akibat ulah manusia.

“Ulahnya bisa perburuan dan perusakan habitat hewan dengan pemukiman atau lahan perkebunan,” ujar pria asal Jakarta ini.

Apip sapaan akrabnya, memilih Kota Batu jadi tempat pameran tunggal bukan tanpa sebab. Alasannya Kota Batu memiliki iklim kesenian yang kuat.

“Selain itu Galeri Raos ini cocok untuk kesesuaian (display) karya saya,” tutupnya.(Der/Aka)