MALANGVOICE – Memasuki awal Maret 2017, pengadaan Command Center di komplek Balai Kota Malang belum menunjukkan perkembangan signifikan. Ruang Mojopahit yang bakal ‘disulap’ sebagai lokasi Command Center hingga saat ini belum beralih fungsi.
Kepala Bagian Umum Pemkot Malang, Suwarjana, mengatakan, saat ini pengerjaan proyek ini masih masuk pada tahap pelelangan. “Baru saja naik ke proses lelang untuk pengerjaan infrastuktur,” katanya.
Infrastuktur ini meliputi berbagai bentuk bangunan mulai atap, dinding, hingga lantai, yang bakal dibentuk serupa mini hometheater. Sementara itu, terkait sarana pra sarana, menjadi wewenang Dinas Komunikasi dan Informatika.
Kepala Diskominfo, Zoelkifli Amrizal, masih mengatur teknis pembelian peralatan yang diperlukan. Dengan anggaran lebih dari Rp 2 miliar, pihaknya masih memantau perlu tidaknya melalui proses lelang untuk pengadaan peralatan.
“Peralatan ini antara lain layar lebar untuk menjalankan fungsi utama Command Center, sebagai pemantau informasi dan kegiatan SKPD. Kami masih melihat di e-katalog ada atau tidak, kalau tersedia ya tidak perlu lelang,” imbuhnya.
Dengan target operasional Juni, pria yang akrab disapa Zoel ini mengatakan, pihaknya berupaya memaksimalkan sisa waktu yang ada. “Waktu memang sudah mepet sekali, gedung juga belum selesai,” tandasnya.