MALANGVOICE – Segenap pemeran film Dilan menyapa para penggemarnya di Kota Malang, Minggu (18/2). Selain menggelar meet and great, mereka juga mengagendakan nonton bareng film yang digubah dari serial novel karya Pidi Baiq tersebut.
Pada sesi jumpa pers bersama awak media, para pemeran pun sempat mengungkapkan kesannya selama singgah di Kota Malang. Mereka yang hadir dalam sesi ini yakni Giulio Parengkuan, Debo Andryos, Yuriko Angeline, Zulfa Maharani, dan Gusti Raihan.
“Sebelum ke Malang ini, kami juga sudah keliling beberapa kota lain untuk promosi film Dilan. Kesannya luar biasa, meski pun perjalanan jauh, capek, namun terobati dengan antusias masyarakat, terutama di Kota Malang ini, senang sekali,” kata Debo yang dalam film tersebut berperan sebagai Nandan.
Ucapan Debo diamini beberapa pemeran lain. Zulfa Maharani lebih lanjut menambahkan bahwa dirinya cukup bersyukur dengan antusiasme masyarakat menyambut film yang mengambil latar dominan Kota Bandung ini.
“Bahkan sekarang setelah 24 hari tayang masih saja banyak yang mau nonton. Sejauh ini Dilan sudah ditonton 5,7 juta orang lebih,” urai gadis yang berperan sebagai Rani tersebut.
Dalam kesempatan ini, mereka juga membeberkan suka duka proses penggarapan film Dilan. Gusti Raihan yang berperan sebagai Akew, membeberkan bahwa pendalaman karakter dalam film ini benar-benar serius dilakukan.
Apalagi, mengacu pada novel yang ditulis Pidi Baiq, banyak dialek unik yang diperagakan para pemeran. Sejalan dengan itu, observasi langsung misalnya untuk mengetahui lingkungan dan keseharian anggota geng motor, juga dilakukan.
“Proses reading satu bulan sebelum shooting. Selain itu, untuk lebih mendalami karakter, kami juga ketemu langsung Ayah Pidi Baiq, kebetulan tidak semuanya orang Sunda, jadi sama-sama sharing, saling mengajari,” pungkasnya.(Coi/Aka)
Comments are closed.