Maling Sayur Asal Tumpang Ditangkap Polsek Poncokusumo

MALANGVOICE – Misnadi alias Gadel (35) warga Desa Ngingit, Tumpang ditangkap jajaran Polsek Poncokusumo lantaran mencuri sayuran.

Kapolsek Poncokusumo AKP Agus Siwo Hariadi mengatakan, pada Rabu (1/8) kemarin pelaku ditangkap pukul 15.30 WIB karena mencuri belasan karung kentang milik Sampetono (42) warga Dusun Kunci, Desa Wringinanom.

“Pelaku ini merupakan spesialis maling sayuran dengan 5 TKP. Saat melakukan aksinya di rumah milik korban, tersangka berdua dengan rekannya yang saat ini masuk DPO,” jelasnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Poncokusumo, Aiptu Andi Risdianto menjelaskan, aksi tersangka diketahui saksi yang juga tetangga korban, Jumarto, memberitahu jika delapan karung kentang miliknya yang ditaruh di depan rumah hilang.

“Mendapat laporan tersebut, korban kemudian melihat rekaman CCTV yang ada di rumahnya. Berdasarkan hasil rekaman CCTV tersebut diketahui ada dua orang yang mengambil kentang miliknya dengan mengunakan kendaraan pick up Daihatsu Grand Max N 9209 GF yang langsung dilaporkan ke kami,” ucap Andi.

Berbekal dari rekaman CCTV, lanjut Andik, Sat Unit Reskrim Polsek Poncokusumo segera melakukan penyelidikan, yang kemudian didapat informasi jika salah satu pelaku, yakni Misnadi alias Gadel sedang berada di Desa Argosuko.

“Kami langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku serta mengamankan satu unit mobil Daihatsu Grand Max sebagai barang bukti,” tegasnya.

Dalam pemeriksaan diketahui sebelumnya Gadel telah melakukan pencurian sayuran disejumlah TKP, di Desa Belung mencuri daun bawang, di Desa Wonorejo berhasil mencuri lima karung terong dan dua peti tomat, dan tiga kali melakukan pencurian di Dusun Kunci, Desa Wringinanom yang berhasil menyikat 15 karung kentang.

“Sedangkan di Desa Duwet, Kecamatan Tumpang, pelaku berhasil membawa kabur 6 karung kentang,” ungkap Andik.

Berdasarkan pengakuan Gadel, sayuran hasil curiannya dijual ke sejumlah pasar yang ada di Kabupaten Malang.

“Saat ini tersangka masih menjalani proses penyidikan lebih lanjut, dan kami masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang masih buron,” pungkasnya.(Der/Aka)