MALANGVOICE – Ketua Umum KONI Kota Malang, Eddy Wahyono, langsung tancap gas menjalankan program setelah dilantik untuk masa bakti 2018-2022. Ia menyiapkan seluruh cabor mempertahankan peringkat dua di Porprov VI Jatim 2019.
Peringkat runner up itu dirasa Eddy sebagai target realistis. Mengingat Kota Surabaya cukup sulit digeser di peringkat pertama. Meski begitu, ia berkeinginan agar Malang suatu saat nanti bisa meraih juara umum.
“Dulu di Porprov V Banyuwangi kami dapat peringkat kedua. Kami bicara realistis, paling tidak peringkat dua di Jatim dipertahankan,” kata Eddy, Rabu (3/10).
Lebih lanjut, kata Eddy, untuk mempertahankan posisi kedua juga tak mudah. Saat ini menurutnya banyak pesaing yang siap merebut posisi tersebut dari Kota Malang. Karena itu, ia sudah menerjunkan tim monitoring dan evaluasi (monev) ke tiap cabor.
“Tim monev sudah kami turunkan agar cabor yang ikut Porprov nanti lebih siap,” katanya.
Dalam Porprov VI yang diselenggarakan di empat kabupaten Lamongan, Gresik, Tuban dan Bojonegoro itu, Eddy berharap pada dua cabor andalan, yakni balap sepeda dan atletik untuk mendulang emas.
“Cuma di sepeda ada regulasi yang belum fix. Itu masih kami tunggu,” tandasnya. (Der/Ulm)