Kiat Sutiaji Memaksimalkan Peran ASN Melayani Masyarakat

Calon Wali Kota Malang, Sutiaji. (istimewa)
Calon Wali Kota Malang, Sutiaji. (istimewa)

MALANGVOICE – Calon Wali Kota Malang nomor urut 3, Sutiaji, berkeinginan agar semua Aparatur Sipil Negara (ASN) jauh dari praktik korupsi, sehingga memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat.

Menurut Sutiaji, tugas ASN adalah memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat yang memiliki kebutuhan beragam. Untuk mencapai layanan seperti itu setiap ASN harus dibobot melalui analisis beban kerja dan analisis jabatan.

Analisis beban kerja dan analisis jabatan akan menjadi patokan untuk membentuk sinergi dalam organisasi pemerintah yang penerapan keduanya berbasis kinerja dan kompetensi.

“ASN tugasnya adalah melayani masyarakat tetapi mereka juga harus diperhatikan pemerintah dalam hal ini Badan Kepegawaian Daerah,” kata Sutiaji.

Analisis jabatan atau lebih dikenal dengan Job Analysis merupakan kegiatan pengumpulan data atau informasi tentang suatu jabatan atau pekerjaan. Tujuannya untuk menetapkan uraian jabatan atau pekerjaan dan persyaratan jabatan atau pekerjaan, yang menjadi dasar pemilihan orng cocok untuk menduduki jabatan tertentu.

Sedangkan analisis beban kerja merupakan proses menetapkan jumlah jam kerja orang yang digunakan atau dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dalam waktu tertentu. Analisis ini bertujuan menentukan jumlah sumber daya manusia dan berapa jumlah beban kerja yang tepat diberikan kepada seorang pegawai.

ASN merupakan penggerak utama mesin birokrasi yang memiliki peran sangat strategis dalam mengemban tugas pemerintahan, pembangunan serta pelayan masyarakat.

Apabila paslon SAE mendapat kepercayaan masyarakat memenangkan Pilwali Kota Malang 2018, Sutiaji-Edi akan menerapkan strategi mewujudkan integritas dan profesionalitas ASN. Yakni menerapkan standar kompetensi untuk setiap jabatan/ fungsi, menerapkan teknologi tepat guna, the right man in in the right place at the right time, menerapkan standar kinerja layanan publik, dan menerapkan merit system secara transparan, konsisten dan konsekuen.

ASN Kota Malang saat ini berjumlah 9.500 orang didominasi pendidikan S1 4.465 orang, SLTA 2.367 orang, selebihnya lulusan SLTP, D3, S2 dan SD.

“Kami berharap ASN bisa memberikan pelayanan kepada warga dengan cepat, mudah, transparan dan akuntabel. Karena itu ASN Kota Malang harus memiliki komitmen kuat dalam mengemban tugas,” tutup Sutiaji.(Der/Aka)