Ketika Budaya Jawa dan Budaya Korea Tampil Bersama…

Peserta uji talent (tika)

MALANGVOICE – Berbagai macam talenta ditampilkan peserta semifinalis Joko Roro 2016. Bahkan ada yang menampilkan tari dari Korea Selatan, yakni Buchaecum, yang merupakan tarian selebrasi yang menonjolkan gerakan kipas.

Tarian itu dibawakan Atifah Qurbani. Dia mengenakan busana khas Korea Selatan, hanbok dengan warna baby pink dipadu merah maroon.

Begitu mendengar musik khas irama kerajaan Korea Selatan, Atifah menari dengan ritme yang energik sembari mengibaskan dan menggerakkan kipas bulu warna merahnya.

“Saya belajar tiga minggu dengan melihat You Tube dan juga diajari oleh teman dari kampus,” jelas mahasiswa Sastra Inggris UM ini.

Lain lagi dengan penampilan Dhea Revana. Dia membawakan tari tradisional kreasi dari Semarang, Warak Dukder.

Penampilannya cukup eyecatching dengan mengenakan kebaya kreasi warna hijau yang dipadu dengan orange. Penampilannya semakin dipermanis dengan hiasan di kepalanya.

Gerakannya luwes dan mampu membuat para penonton berdecak kagum. “Saya barusan latihan lima hari,” jelasnya.