Ketiga Paslon Pilwali Kota Malang Ikuti Tes Kesehatan

Menuju N1

Ruang Pemeriksaan Kesehatan Paslon, RSSA Malang. (Lisdya/Mvoice)
Ruang Pemeriksaan Kesehatan Paslon, RSSA Malang. (Lisdya/Mvoice)

MALANGVOICE – Tahap pendaftaran paslon di Pilkada Jatim 2018 usai sudah. Para paslon kini mengikuti agenda pemeriksaan kesehatan. Lokasi dipusatkan di RS Saiful Anwar, Kota Malang pada Kamis (11/1) hingga Jumat (12/1).

Pagi tadi, dari pantauan MVoice ada lima daerah yang ikut pemeriksaan, yakni Kota Malang, Kota Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Bondowoso.

Dari total 36 peserta dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok A yang meliputi Kota Malang, Kabupaten Pasuruan, Kota Probolinggo, untuk kelompok B meliputi Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Lumajang.

Kelompok A mengikuti tes psikiatri dan psikologi. Sedangkan kelompok B mengikuti tes medis kesehatan. Sedangkan besok, Jumat (12/1) tes akan dibalik sesuai kelompok. Yakni tim A menjalani pemeriksaan tes medis dan kelompok B melakukan tes psikiatri dan psikologi.

Pemeriksaan psikologis yang langsung diperiksa oleh tim Himpunan Psikologi Indonesia (Hipsi), narkoba diperiksa oleh BNN, dan untuk pemeriksaan laboratorium diperiksa langsung oleh tim RSSA.

Ketua Tim Pemeriksaan Kesehatan Pilkada Jawa Timur Tingkat 2, dr I Wayan Agung Indrawan, mengatakan pemeriksaan melibatkan 40 dokter spesialis. “Tes psikologi ada tes intelegensi, kepribadian, dan psikiater,” ujarnya saat konferensi pers.

Lebih lanjut, Wayan menjelaskan, ada standar profesi yang ditentukan dari Hipsi. “Masing-masing ada nilai sendiri, saya tidak tahu, dua hari ini setelah tes psikologi semua tim psikologis akan dikarantina, kemudian untuk pemeriksaan fisik dan narkoba besok akan dikumpulkan, dan hari Senin (15/1) mendatang kita adakan rapat pleno,” imbuhnya.

“Kalau Senin (15/1) sore nanti hasilnya keluar kami langsung kirimkan ke KPU, selambat-lambatnya nanti tanggal 16 Januari,” pungkasnya.(Der/Aka)