MALANGVOICE – Adanya kebun binatang mini di Balai Kota Among Tani menjadi tempat belajar gratis bagi anak-anak TK. Mereka dengan asyiknya bermain dan belajar dengan berbagai hewan yang ada di Balai Kota Among Tani. Mulai dari merak, kelinci dan ikan.
Diketahui, adanya kebun binatang mini tersebut merupakan sebagai bentuk representasi Kota Layak Anak (KLA) di Balai Kota Among Tani. Hal itu juga untuk menjadikan ruang publik yang enak dan nyaman untuk segala usia. Salah satunya dengan menghadirkan kebun binatang mini tersebut.
Kasi Bina Produksi dan Pemasaran Peternakan, Dinas Pertanian Kota Batu, Alfas Fatrus Akbar mengatakan jika beberapa waktu lalu Pemkot Batu memang sudah mendatangkan beberapa koleksi satwa. Dan salah satunya koleksi satwa yang dimiliki tersebut seperti Burung Merak.
”Kami dulu mendapatkan satwa langka tersebut dari hibah Eco Green Park milik Jatim Park Group. Kalau tidak salah, harganya berkisar sebesar Rp 200 Juta,” katanya.
Adanya burung merak tersebut memang sebagai sarana edukasi tentang dunia fauna. Apalagi, merak sendiri sebagai jenis satwa yang dilindungi dan sekaligus sebagai misi pelestarian.
“Jadi, tak sekadar dibuat tampilan saja. Di samping sebagai sarana edukasi juga pelestarian satwa,” pungkasnya.(Der/Aka)