Kabupaten Malang Butuh 400 Kepala Sekolah

Ketua Bapilu DPC PDIP Kabupaten Malang, Darmadi. (MVoice)

MALANGVOICE – Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Malang, Darmadi, menjelaskan, Kabupaten Malang kekurangan tenaga untuk mengisi posisi kepala sekolah (Kasek). Tak tanggung-tanggung, jumlah posisi yang lowong mencapai lebih dari 400 kursi.

“Kepegawaian kita kekurangan tenaga Kasek, mulai dari jenjang SD hingga SMA,” jelas Darmadi, saat dihubungi MVoice, pagi ini.

Dia juga menjelaskan, problem ini bisa jadi karena syaratnya yang dianggap berat, sebab menjadi seorang Kasek, seorang guru harus melalui berbagai macam pelatihan.

“Ya nanti dicari bersama apa penyebabnya. Bisa jadi orang enggan menjadi Kasek karena berbagai macam faktor,” imbuhnya.

Selama ini, lanjutnya, sekolah yang tidak memiliki kepala terpaksa harus dirangkap Kasek dari sekolah lain, atau pelaksana tugas (Plt). Sehingga satu orang memimpin di dua sekolah.

“Kalau Plt tidak masalah, karena dia resmi ada surat keputusannya. Yang jadi masalah dan tidak boleh itu ketika orang yang sudah pensiun kemudian diangkat menjadi Kasek. Ini menyalahi. Orang yang sudah pensiun kan tidak boleh tanda tangan ijazah,” tegasnya.