MALANGVOICE – Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Malang, Jarot Edy Sulistyono, mengatakan, Pemerintah Kota Malang tidak mengetahui kalau ada penilaian dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, yang berujung penghargaan.
“Memang sering kali dari Kementerian melakukan asistensi dan komunikasi ke daerah (Pemkot Malang), termasuk menggali regulasi-regulasi yang ada,” kata Djarot, beberapa menit lalu.
Ia menegaskan, diraihnya penghargaan itu, artinya sebuah kepercayaan besar bagi Kota Malang, terlebih yang ikut menilai sebagaimana diinfokan Kemen PU dan PR adalah Ikatan Arsitek Indonesia.
Dijelaskan pula, Kota Malang telah mengeluarkan Sertifikasi Laik Fungsi (SLF,) bagi bangunan gedung, baik layak ssecara sosual maupun layak secara lingkungan.
“Pemberian sertifikasi laik fungsi memberikan proteksi kepada penghuninya, termasuk sertifikasi ini juga dapat menjadi jaminan di perbankan,” bebernya.
Artinya sebuah gedung itu bukan semata layak huni, tapi juga harus memberikan fungsi yang maksimal.