IBU Peduli Ikut Kerja Bakti Bersihkan Sisa Banjir Bandang

Para Mahasiswa IBU saat melakukan kerja bakti. (Mvoice/Humas IBU).

MALANGVOICE – Segenap civitas akademika IKIP Budi Utomo (IBU) Malang berbaur dengan masyarakat melakukan kerja bakti di bekas sisa banjir bandang di Kota Malang.

Rektor IBU Malang, Dr. H Nurcholis Sunuyeko, M.Si menyampaikan, dalam kegiatan IBU Peduli Sosial ini sedikitnya ada 50 mahasiswa yang diterjunkan untuk kerja bakti.

“Hari Ini (Ahad 7/11), Kami (IBU) dan segenap civitas akademika IKIP Budi Utomo berduka atas musibah dan becana ini. Ini sesuatu yang tak mudah tentunya, terlebih dalam situasi pemulihan ekonomi pasca Covid-19 seperti sekarang ini,” ucapnya, Ahad (7/11).

Baca Juga: Tiga Korban Banjir Bandang Bumiaji Ditemukan, Terakhir Bocah Perempuan

Puluhan mahasiswa itu, lanjut Nurcholish, merupakan mahasiswa yang tergabung dalam Badan eksekutif mahasiswa (BEM), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), serta mahasiswa baru dan dosen IKIP Budi Utomo Malang melaksanakan Bakti Sosial IBU Peduli pada lokasi bencana banjir di Rt.02, Rw.05, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen.

“Ini aksi sosial, mereka bahu-membahu membersihkan lumpur yang menumpuk di jalan dan kediaman warga, ini merupakan suatu bentuk kepedulian kita terhadap sesama manusia,” jelasnya.

Nurcholis menegaskan, IBU bersama para mahasiswa dan dosen terjun langsung untuk terlibat dalam kegiatan peduli sosial ini, karena merasa terpanggil untuk hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan.

“Kami (IBU) akan mengupayakan memberikan bantuan sedapat dan semampu kami untuk para korban bencana. IBU menyediakan beasiswa kuliah bagi para keluarga yang terdampak banjir. Ke depan pasca bencana ini, kami juga akan meminta para dosen kami untuk memberi penyuluhan. Mungkin masih ada warga yang mengalami trauma, serta pentingnya kesadaran lingkungan,” terangnya.

Nurcholish mengajak dan menyeru kepada masyarakat akademisi khususnya perguruan tinggi di Kota Malang untuk terus mengedukasi masyarakat dalam meningkatkan kesadaran lingkungan.

“Saya mengajak kepada masyarakat akademisi khususnya Perguruan Tinggi di Kota Malang untuk turut mengedukasi masyarakat luas dalam meningkatkan kesadaran lingkungan sehingga dapat mencegah terjadinya bencana semacam ini,” pungkasnya.

Terpisah, Wakil Rektor III, IBU Malag, Drs. Ali Badar, M.Pd mengatakan, kerja bakti ini untuk meringankan beban para korban banjir membersihkan lumpur sisa banjir.

“Kami turun langsung untuk membantu warga. Mudah-mudahan bisa meringankan beban para korban untuk membersihkan rumah mereka dari lumpur sisa banjir,” jelasnya.

Kegiatan Bakti Sosial IBU Peduli ini, lanjut Ali, merupukan implementasi nilai kebudi utamaan yang merupakan landasan bersikap dan berperilaku oleh segenap civitas akademika IKIP Budi Utomo Malang.

“Dalam kegiatan ini, tidak saja diikuti oleh mahasiswa, dosen saja, tapi para alumni IKIP Budi Utomo Malang juga ikut serta bergotong royong membersihkan material sisa banjir. Mudah-mudahan bencana seperti ini tidak lagi,” pungkasnya.(der)