Haryono Travel Wanprestasi, Petinju d’Kross Gagal Naik Ring

Ade Herawanto.

MALANGVOICE – Owner sasana tinju d’Kross, Ir Ade Herawanto, mengaku kecewa atas sikap Haryono Travel yang berakibat petinjunya gagal melakoni pertandingan di Australia.

Hal ini bermula saat tiga petinju d’Kross akan melakoni laga internasional di Australia. Pihak travel yang memiliki kewajiban membuat visa, ternyata wanprestasi.

“Harusnya mereka main di Australia, tapi karena visa mereka belum jadi, akhirnya gagal. Kami rugi segalanya,” ungkap Ade.

Selaku owner d’Kross, Ade mendapat surat dari promotor Australia dan mereka meminta ganti rugi ribuan dolar, karena batalnya petinju d’Kross naik ring.

“Kami digugat ribuan dollar, tapi itu bukan kesalahan kami, karena pada dasarnya petinju sudah siap berangkat,” bebernya.

Dalam waktu dekat, sasana tinju d’Kross akan melayangkan surat somasi ke Haryono Travel untuk meminta pertanggungjawaban.

“Surat juga kami tembuskan ke Kemenpora dan Komisi X DPR RI. Ini sangat merugikan, padahal ini laga internasional dan selangkah lagi petinju Indonesia akan jadi juara dunia,” pungkasnya.