Halal bi Halal, Anton Ajak Perangi Jukir Liar

Halal bi Halal Juru Parkir di Kota Malang dengan Wali Kota Malang HM Anton.
Halal bi Halal Juru Parkir di Kota Malang dengan Wali Kota Malang HM Anton.

MALANGVOICE – Wali Kota Malang, HM Anton, mengimbau kepada ratusan juru parkir (Jukir) resmi agar bisa menjaga lahan mencari nafkahnya, dengan cara memberantas para jukir liar yang sering menarik di atas tarif resmi yang ditetapkan pemerintah.

Ia menjelaskan, keberadaan jukir liar selama ini amat sangat meresahkan masyarakat, dan yang menjadi sasaran tembak kesalahan justru para jukir yang diakui Pemkot Malang.

“Saya minta jaga lahan parkir, kalau ada jukir liar, mari para paguyuban parkir memerangi bersama,” kata Anton, saat memberi sambutan di acara halal bi halal dengan ratusan jukir di Halaman Parkir Matos, beberapa menit lalu.

Soal kebijakan Pemkot Malang tidak menerapkan parkir elektronik, lanjut Anton, merupakan bentuk keprihatinan, agar masyarakat bisa mencari nafkah dari parkir.

IMG_20160807_203248

“Makanya saya mohon bapak-bapak ini bantu Pemerintah Kota Malang dengan tidak menarik parkir di atas tarif,” tukasnya.

Anton mengidentifikasi, selama ini permasalahan terkait parkir yang banyak menjadi perbincangan adalah karcis parkir dan seragam jukir yang banyak disalahgunakan.

“Masyarakat kita saat ini sudah cerdas, mereka sudah paham bagaimana karcis parkir yang benar itu seperti apa,” ungkapnya.

Karena itu, Anton lagi-lagi berpesan kepada para jukir agar bisa memerangi jukir liar yang selama ini membuat resah masyarakat. “Kalau bisa bekerjasama dengan baik, saya akan pertahankan parkir sebagai lahan mencari nafkah,” tegasnya.

“Sekarang Kota Malang ini berkembang maju, kita kembangkan wisata, jadi ketika menarik parkir normal yakni Rp 2.000 jangan khawatir, rezeki para jukir tidak akan berkurang, jadi tidak perlu menarik di atas tarif resmi,” pesan Anton.