MALANGVOICE – Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Batu, Achmad Suparto, sedang menginterogasi beberapa PNS yang diduga sebagai penyebar SMS tidak berganggung jawab.
Akibat SMS itu, hampir 50 persen pegawai negeri sipil (PNS) tidak melaksanakan apel pagi di Stadion Brantas, pagi tadi. “Kita akan BAP (Berita Acara Pemeriksaan -red) dulu, karena ini merugikan kedisiplinan PNS,” ungkap Suparto kepada MVoice, beberapa menit lalu.
Ia memberitahukan, Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, saat memimpin apel menyatakan kaget. Karena jumlah PNS peserta apel banyak berkurang. Usut punya usut, rupanya gara-gara SMS berisi tidak ada apel pagi ini.
“Identitas sudah kami ketahui, sementara baru mau kami panggil. Soal sanksi nanti serahkan ke masing-masing SKPD, mungkin peringatan secara lisan,” tandas Suparto.
Bunyi SMS yang mengganggu itu, seperti diberitahukan Parto,: ‘Diberitahukan kepada Sekda, Asisten, Staf Ahli, dan seluruh Kepala SKPD serta Lurah, bahwa besok adalah Senin tanggal (26/10), pelaksanaan apel ditiadakan dan dilaksanakan apel di SKPD masing-masing.’