Fisik Dendi Santoso Masih Perlu Digenjot

Punggawa Arema, Dendi Santoro, berlatih bersama para pemain lain.
Punggawa Arema, Dendi Santoro, berlatih bersama para pemain lain.

MALANGVOICE – Usai mendapat cedera sejak awal gelaran TSC A 2016, punggawa Arema Cronus, Dendi Santoso, belum sekali pun mencicipi atmosfer pertandingan. Saat ini, jebolan SSB Unibraw itu masih fokus pada pemulihan kondisi fisiknya.

Menurut Asisten Pelatih Arema, Joko Susilo, sebenarnya Dendi sudah nyaris tidak ada masalah dengan cedera yang dideritanya. Proses pemulihan Dendi sudah hampir tuntas.

Hanya saja, ketahanan fisik pemain kelahiran Malang, 9 Mei 1990, itu masih perlu digenjot. “Sekarang tinggal mengasah ketahanan fisik, karena mentalnya sudah lumayan baik,” tambah Gethuk, sapaan akrabnya.

Dikatakannya, perkembangan positif pada mental bermain Dendi ditunjukkan melalui latihan beberapa waktu terakhir. Gethuk menilai, Dendi sudah mulai berani berduel dengan pemain lain.

Gethuk sendiri sudah menyuguhkan rumus pada Dendi, agar ketahanan fisiknya segera pulih. Ia menugaskan pemain nomor 41 itu berlatih secara mandiri, selain porsi yang didapat pada latihan reguler.

“Dia perlu latihan rutin berlari minimal 12 menit dengan porsi tiga kali satu kilometer. Setelah dia mampu, saya anggap dia siap bertanding,” tutup mantan bintang Arema di era Galatama itu.