MALANGVOICE – Sebanyak 879 total CJH asal Kota Malang, tidak ada yang mengundurkan diri atau batal. Semuanya diberangkatkan dalam dua gelombang kloter 55 dan 62.
Kepala Kemenag Kota Malang, Imron, mengatakan, awalnya ada dua CJH yang diperkirakan tidak bisa berangkat karena masalah kesehatan. Tetapi semua bisa diatasi dengan perawatan rutin dan keinginan kuat para jemaah.
“Semua berjalan baik,” kata Imron usai melepas keberangkatan CJH kloter 55, di Lapangan Ki Ang Mor, Selasa (30/8).
Untuk penanganan CJH usia 75 tahun ke atas, kata Imron, sudah disiapkan satu pendamping. Tujuannya, untuk membantu CJH dalam melaksanakan ibadah di Mekah.
Selain itu, tiap satu kloter haji akan disediakan lima petugas, di antaranya petugas medis dan kesehatan untuk mengawal CJH. Para jemaah juga diberi uang saku selama berada di Mekah.
“Kami selalu ada pendampingan pada CJH agar mereka nyaman selama beribadah,” tutup Imron.