MALANGVOICE-Dinas Pendidikan Kota Batu mencairkan dana Bantuan Operasional Daerah (Bosda) tahap kedua sebesar Rp17 miliar-an.
Sebanyak 240 sekolah mulai TK sampai SMA sederajat menerima Bosda tersebut. Rincinya, 93 TK, 90 SD/MI, 30 MTs/SMP, 14 SMA/MA, dan 13 SMK.
Besaran Bosda untuk TK sebesar Rp151.500.000, SD/MI Rp4.863.501.000, MTs/SMP 3.174.634.800, SMA/MA Rp3.360.960.000, SMK Rp5.833.350.000, SLB Rp71.621.600, kelas olah raga Rp125.000.000, Keterpencilan Rp.50.000.000, dan sekolah baru (SMAN 3) Rp175.000.000
“Untuk SD/MI, MTs/SMP dan SLB untuk operasional, nutrisi tambahan susu dan makan. Sedangkan SMA/MA dan SMK diperuntukkan operasional,” kata Kadinas Pendidikan, Hj Mistin, kepada MVoice.
Menurutnya, pencairan Bosda tepat waktu, sehingga sekolah tidak perlu repot dan kebingungan untuk biaya operasional sekolah.
Mantan Kadisbudpar ini mengimbau kepala sekolah menggunakan dana Bosda sebaik mungkin.
Selain itu, ia mewanti-wanti agar tidak lagi menarik biaya dari siswa.
“Jangan sampai disalahgunakan. Sudah ada ketentuan penggunaannya. Jumlah nominal Bosda tiap sekolah berbeda,” paparnya.