Diknas Sudah Tarik LKS Bermuatan Kata ‘Pelacur’

Zubaidah

MALANGVOICE – Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Malang, Zubaidah, memastikan sudah menarik Lembar Kerja Siswa (LKS) sekolah dasar (SD) yang memuat kata ‘pelacur’.

Menurutnya, kata itu keluar karena penyusun mengambil materi dari internet dan lolos dari proses editing.

“Kami sudah edit, dan ternyata masih lolos, itu karena human error,” kata Zubaidah, beberapa menit lalu.

Diakui, Dinas Pendidikan kecolongan dalam hal ini, dan sama sekali tidak ada unsur kesengajaan. “Tidak ada kesengajaan mas, kami sudah berupaya semaksimal mungkin untuk editing, tapi masih saja ada yang lolos,” tandasnya.

LKS yang sudah ditarik nantinya akan diperbaiki dan diteliti ulang, sebelum dibagikan kembali kepada siswa.