MALANGVOICE – Jalan menuju obyek wisata di Kabupaten Malang diakui Kepala Dinas Bina Marga, M Anwar, masih banyak yang belum diperbaiki.
Hingga kini baru 40 persen jalan yang diperbaiki, berbeda dengan jalan protokol dan utama, yang perbaikannya mendekati 93 persen.
“Anggaran tidak mengalami perubahan, tahun depan tetap Rp 500 miliar, termasuk perbaikan jalan ke obyek wisata, bisa hotmix dan penetrasi saja,” katanya.
Menurutnya, kondisi jalan arah Malang Selatan, seperti Gedangan dan Sumbermanjing Wetan, menjadi fokus utama tahun depan.
Sedangkan perbaikan jalan kampung masuk ranah DCKTR. ”Anggaran sebesar itu sangat kurang, karena wilayah Kabupaten Malang cukup luas, 33 kecamatan dan 390-an desa,” jelas dia.
Pihaknya juga mengalokasikan anggaran Penerangan Jalan Umum (PJU) sebesar Rp 15 miliar. Diprioritaskan di daerah rawan seperti Kasembon, Ngantang, Pujon, Dau, Karangploso dan Malang Selatan.
“Disesuaikan dengan proposal ajuan dari Musrenbang. Saat ini jarak PJU kisaran 100 meter, kami upayakan menjadi 50 meter. Butuh waktu bertahap melengkapi fasilitas ini,” tandasnya.-