Dewi Meninggal karena Pukulan Benda Tumpul di Kepala

Anggota Polsek Pakisaji saat berkunjung ke rumah Kristina Dewi
Anggota Polsek Pakisaji saat berkunjung ke rumah Kristina Dewi

MALANGVOICE – Kristina Dewi TKI Malaysia asal Pakisaji RT 015 RW 003 Desa Pakisaji Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, ditemukan meninggal karena dibunuh di jalan PJU 5 /12 Dataran Sunway, Kota Damansara, Petaling Jaya Selangor, Minggu (6/11) lalu.

Berdasar informasi yang didapatkan MVoice, Dewi meninggal karena pukulan benda tumpul di kepalanya.

“Saat ini jenazah korban masih berada di unit forensik, Hospital Sungai Buloh, Selangor, Malaysia,” kata Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo, kepada MVoice.

Sementara itu, Kasi Penempatan Tenaga Kerja Kabupaten Malang, Sukardi mengatakan, pihaknya turut membantu memfasilitasi pemulangan jenazah.

Sayangnya, hingga kini Disnakertrans masih menunggu surat resmi permintaan keluarga korban.

“Disnakertrans turut berupaya membantu pemulangan jenazah ke kampung halaman dengan biaya gratis,” kata dia, Senin (21/11).

Dia mengatakan sudah memantau peristiwa ini sejak seminggu yang lalu. Pihaknya masih menunggu kemauan keluarga korban untuk permintaan pemulangan jenazah.

“Terkait hal itu kami juga melakukan kerjasama dengan KBRI dan Kemenlu,” imbuh dia.

Jika minta dipulangkan, lanjutnya, maka harus ada surat resmi pernyataan atau ahli waris dari keluarga bermaterai ditandatangani Kades.

Sebagai informasi, Dewi berangkat ke Malaysia dengan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) tahun 2007.

Saat akan mengajukan perpanjangan tinggal, dia mengalami kendala sehingga overstay.

Korban diketahui melakukan kontak terakhir dengan anaknya, Nanda Dwi Bella, Jumat (4/11) lalu.

Dewi meminta agar anaknya mengirimkan uang Rp 6 juta untuk biayanya pulang ke Malang.