MALANGVOICE – Program sosial kemanusiaan yang digeber Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang diapresiasi Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko, salahsatunya program bedah rumah. Program itu dianggap mampu mengentaskan kemiskinan di Bhumi Arema.
Pria akrab disapa Bung Edi itu menjelaskan, proram bedah rumah menggunakan dana non APBD. Melainkan dari hasil amal dan zakat yang diserahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Malang kepada Baznas Kota Malang. Dana yang terkumpul tersebut lantas dimanfaatkan untuk bantuan kepada masyarakat kurang mampu.
“Program bedah rumah ini juga salah satu upaya kami untuk menyukseskan program pengentasan kemiskinan di Kota Malang. Selain agar rumah warga tersebut menjadi lebih layak untuk ditempati, kami juga berharap agar tingkat kesehatan mereka meningkat karena kehidupannya sehari-hari menjadi lebih nyaman,” kata Bung Edi, belum lama ini.
Bung Edi berpesan agar perangkat wilayah juga turut serta mendorong masyarakat agar meningkatkan gotong royong. Terutama bersama-sama membantu warga di sekitarnya yang mengalami kesulitan.
“Melalui gotong royong dan rasa kebersamaan yang terus kita bangun, saya yakin program pengentasan kemiskinan akan sukses kita laksanakan,” pungkas Pria juga politisi Golkar ini.
Sekadar informasi, BAZNAS Kota Malang memiliki program bedah rumah dua kali per bulan. Bulan ini, ada dua rumah yang jadi sasaran program tersebut. Adalah rumah milik Ismail di Jl. Kebonsari Gang 1 Nomor 28 Kecamatan Sukun. Saat ini, proses pembangunan masih berlangsung. Sementara satu rumah lagi milik Kartono, warga Jl. Kepuh VII RT 05 RW 05 Kelurahan Bandungrejosari yang sudah hampir sempurna dibangun.(Hmz/Aka)