MALANGVOICE – Mengenai dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dikabarkan belum juga cair sejak Juli 2016, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Malang, Budi Iswoyo angkat bicara.
Dia menjelaskan, saat ini prosesnya sudah berjalan menuju pencairan. Pasalnya, BOP PAUD ini sudah di SK-kan oleh Bupati.
“Sudah proses. Minggu depan sudah bisa diterima oleh masing-masing lembaga,” kata dia kepada MVoice saat ditemui di gedung DPRD Kabupaten Malang.
Dia menjelaskan, proses pencairannya nanti, dana hibah untuk akan ditransfer ke rekening masing-masing lembaga.
“Kami hanya verifikator saja,” imbuh dia.
Dia menambahkan, dana hibah BOP PAUD dengan mengunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik ini berjumlah sekitar Rp 16,415 miliar.
Dana ini akan dibagikan kepada 1.375 PAUD swasta dan empat PAUD negeri.
PAUD penerima dana harus memiliki siswa minimal 12 anak dan maksimal 60 anak. Sehingga minimal dana yang disalurkan Rp 7,2 juta dan maksimal Rp 36 juta.
“Masing-masing anak mendapatkan Rp 600 ribu per anak per tahun. Dana ini digunakan untuk operasional, asalkan bukan pembangunan fisik,” tegas dia.
Menurut dia, kendala pencairan dana ada dalam waktu proses perubahan anggaran keuangan (PAK). Pasalnya, dana ini masuk dalam PAK.
“PAK saja baru beberapa bulan di dok. Jadi semua butuh proses,” tandas dia.