MALANGVOICE – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu menangkap 10 orang pengguna narkoba usai razia, Kamis (7/12) di beberapa lokasi.
Satu di antaranya berinisial MD (48) dilimpahkan ke Polres Batu karena didapati menyimpan dua poket sabu seberat 0,5 gram dan satu alat hisap atau bong.
Penangkapan ini bermula dari razia di beberapa titik rawan. Seperti GOR Ganesha Jalan Kartini hingga sekitar Terminal Kota Batu Jalan Dewi Sartika.
Saat menyasar sebuah warnet atau game online di kawasan Jalan Dewi Sartika, petugas BNN mengamankan dua pria inisial GA (29) dan YDS (22) karena terbukti positif methamphetamibe alias sabu-sabu saat dites urine.
“Bermula dari penangkapan dua orang ini (GA dan YDS) kami mengembangkan ke sebuah tempat kos di belakang kawasan Terminal Kota Batu,“ kata AKBP Heru Cahyo Wibowo memimpin press rilis di Kantor BNN Kota Batu, Jumat (8/12).
Terbukti di kos saat dilakukan razia pihaknya mengamankan sejumlah 6 orang terindikasi positif pengguna narkoba jenis sabu-sabu. Di antaranya, inisial PE (35), YL alias B (25), ZG (42), AK alias N (36), MD (48) dan S (37). Dua nama terakhir merupakan sepasang suami-istri.
“Untuk MD kami serahkan penyidikan selanjutnya kepada Polres Batu beserta barang bukti. Sebab diduga terlibat jaringan peredaran narkoba,” urai Heru.
Selain itu, masih kata Heru, pihaknya sekaligus mengamankan dua orang lagi di kawasan GOR Ganesha terindikasi pil dobel L atau pil koplo. Namun, selain inisi MD, 9 orang akan menjalani proses rehabilitasi dari BNN Kota Batu.
“Razia ini kami lakukan karena menjelang tahun baru dan libur natal. Terutama di lokasi yang sering dijadikan tempat untuk penyalahgunaan narkoba,” tutupnya.(Der/Aka)