Bantuan Korban Gempa Bermagnitudo 6,1 di Kabupaten Malang Terus Mengalir

Bupati Malang H.M Sanusi, saat menyalurkan bantuan secara simbolis. (Toski D).

MALANGVOICE – Bantuan bagi warga terdampak gempa bermagnitudo 6,1 di Kabupaten Malang terus mengalir. Kali ini dari PDGI, APERSI, Himpunan Pengusahan Nahdliyin dan Masyarakat Ekonomi Syariah, Rotary Club Batu dan PPNI, beramai-ramai memberikan bantuan pada masyarakat Kabupaten Malang

Bantuan bagi warga terdampak gempa di Kabupaten Malang tersebut diterima langsung oleh Bupati Malang H.M. Sanusi, di kantor Camat Tirtoyudo, Sabtu (17/4).

Bupati Malang, H.M Sanusi memastikan distribusi bantuan bisa tersalurkan ke seluruh korban gempa, dan telah memerintahkan Camat Tirtoyudo bersama Muspika setempat untuk mendistribusikan bantuan secepatnya.

“Meski pendistribusian bantuan memerlukan waktu, camat sudah saya perintahkan untuk membagi bantuan ini seadanya dulu, tidak perlu menunggu banyak. Selain itu, saya juga perintahkan untuk dikirim semua ke wilayah terdampak di daerah lain,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Tirtoyudo, Ahmad Sovi Nuralam mengatakan berdasarkan laporan dari hasil pantauan langsung di lokasi bencana disebutkan, di Tirtoyudo ada 10 sekolah yang mengalami kerusakan, untuk masjid ada 7, mushola 12, gereja 1, balai desa Jogomulyan, dan kantor Kecamatan Tirtoyudo juga alami kerusakan

“Progres kami yang berada di Jogomulyan sudah ada 80 rumah yang dirobohkan, di Sumbertangkil berjumlah 19 rumah yang sedang dievakuasi dan kami tidak berani merobohkan rumah tanpa seijin keluarga jadi kami merobohkan sesuai permintaan,” tukasnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data yang berhasil dihimpun dari BPBD Kabupaten Malang pada Sabtu (17/4) dampak dari gempa bermagnitudo 6,1 tersebut mengakibatkan empat orang meninggal dunia, dan 108 orang mengalami luka-luka.

Untuk kerusakan bangunan yang tersebar di 29 dari 33 kecamatan. Rumah warga yang rusak total sementara ada 6.782 unit, untuk bangunan sekolah ada 203 unit, fasilitas kesehatan (Faskes) ada 16 unit, dan bangunan tempat ibadah 171 unit, serta 40 unit fasilitas umum.(end)