Arya Dega Bakal Gelar Pameran Nasional Aerial Foto dan Video Drone

Istimewa

MALANGVOICE – Meningkatkan kreativitas anak bangsa dalam dunia fotografi dan videografi, aktivis penghobi dan profesi drone bersertifikat nasional, Arya Dega bakal menggelar Pameran Nasional Aerial Foto dan Video Drone pada 4 hingga 6 Oktober mendatang.

“Saya melihat sangat banyak hasil karya fotografi dan videografi yang sangat bagus dari kawan-kawan komunitas di media sosial. Kalau dibandingkan dengan hasil karya fotografer dan videografer aerial dari luar negri, ternyata karya anak bangsa sendiri sebenarnya banyak yang lebih bagus,” ujarnya.

Dengan alasan itulah maka pria yang juga merupakan Youtuber asal Kota Malang ini adakan pameran, untuk mengangkat dan membuktikan kepada publik bahwa hasil karya foto dan video para droner
Indonesia memiliki nilai jual yang bisa mendunia.

“Kalau sudah dikenal, dibuktikan, dan dipamerkan hasil karyanya, maka saya yakin publik akan setuju dengan pendapat saya tadi,” tambahnya.

Pameran yang diadakan tiga hari ini tidak hanya menghadirkan foto dan video, tetapi juga diselingi dengan workshop gratis dan terbuka untuk umum, seperti workshop fotografi landscape, fotografi beauty, fotografi macro, videografi, drone race cinematography, hingga talksow mengenai regulasi dan peraturan menerbangkan drone di Indonesia dengan pembicara yang berkopeten di bidangnya masing-masing.

“Saya sengaja mengundang pembicara lokal dari Kota Malang saja, karena sumber ilmu tidak hanya berasal dari mereka yang sudah mendunia ataupun punya jabatan tinggi. Di kota Malang ini, banyak yang prestasi dan hasil karyanya yang juga sangat bagus dan belum terlirik oleh publik nasional,” tandasnya.

Pameran akan disemarakkan oleh berbagai
komunitas fotografi dan drone, baik dari Kota Malang sendiri maupun dari luar kota.
Dalam pameran ini, nantinya hasil karya aerial foto dan video drone selain dipamerkan juga sekaligus dijual kepada pengunjung. Untuk karya yang laku dalam pameran, panitia telah menyiapkan formulir perjanjian dan serah terima hak cipta foto atau video agar tidak ada sengketa hak cipta dikemudian hari setelah transaksi.

Perlu diketahui, drone adalah pesawat tanpa awak (UAV – Unmanned Aerial Vehicle) yang perkembangan pasarnya di Indonesia sudah seperti perkembangan pasar smartphone. Ragam jenisnya hadir mulai dari harga dua ratus ribu rupiah hingga puluhan juta, tergantung kebutuhan hobi atau suatu pekerjaan. Tentunya, umum di telinga masyarakat bahwa drone adalah sebuah pesawat yang dikendalikan menggunakan radio control dan berkamera. (Der/Ulm)