MALANGVOICE – Menyongsong datangnya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), Pemkot Malang melakukan persiapan agar perekonomian tetap stabil.
Pada acara Sosialisasi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), yang digelar Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah bekerjasama dengan Disperindag Kota Malang, Kamis (27/8) di Balai Kota Malang, Wali Kota Malang HM. Anton menegaskan, pentingnya perkuatan industri kecil menengah (IKM) sebagai upaya penguatan jelang MEA.
“Pemkot menggagas adanya revitalisasi Pasar Bareng agar pelaku IKM bisa diberdayakan,” ucap Anton disela acara sosialisasi.
Pemkot memiliki ancang-ancang, agar pasar tradisional itu mampu dibentuk laiknya Mangga Dua di Jakarta yang mampu menampung produk-produk IKM. “Selain itu sasarannya agar menjadi objek wisata,” tandasnya.
Sekretaris Direktorat Jenderal IKM Kementerian Perdagangan RI, Busharmaidi menambahkan, langkah kesiapan IKM dengan penataan manajamen usaha dan pelatihan sumber daya manusia, mutlak harus dilakukan.
“Pelatihan SDM ini sangat penting agar kita mampu bersaing di MEA,” tegas Busharmaidi.
Usai melakukan sosialisasi, acara dilanjutkan dengan peninjauan lokasi pelatihan industri kreatif berbasis rumah tangga di Hotel Trio Indah.
Beberapa pejabat Pemkot Malang seperti, Sekda Kota Malang, Cipto Wiyono, Kepala Disperindag, Kepala Kominfo Kota Malang turut serta melakukan praktik dan demo pembuatan kerajinan, mendampingi wali kota.-