MALANGVOICE – Wali Kota Malang, HM Anton, menekankan pentingnya pembangunan ekonomi kreatif berbasis lingkungan. Ia menyebut luas Kota Malang sekitar 110 km dengan jumlah penduduk yang padat ditambah masuknya mahasiswa baru tiap tahun, membuat pemerintah fokus meningkatkan pembangunan berwawasan lingkungan.
“Kampus di Kota Malang ada 50, tentunya itu menarik minat yang banyak bagi mahasiswa, karenanya kita perlu membangun ekonomi kreatif berbasis lingkungan,” kata Anton.
Dikatakan pula, bergulirnya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) membuat geliat ekonomi kreatif saat ini kembali hidup, sehingga perlu diberikan wawasan lingkungan bagi para pengusaha.
“Pembentukan Malang Creatif Fusion bisa langsung beri fasilitatilor pada anak muda untuk menjadi pebisnis handal, namun mereka juga harus sadar lingkungan,” ungkapnya.
Pemerintah Kota Malang, lanjut Anton, saat ini sudah melakukan banyak meningkatkan ruang terbuka hijau dengan pembangunan beberapa taman, agar efek pemanasan global bisa diatasi.