Alhamdulillah, Dua UMKM Malang Peroleh Pinjaman Ratusan Juta dari Damandiri

Damandiri bersama pelaku UMKM (anja)
Damandiri bersama pelaku UMKM (anja)

MALANGVOICE – Dua UMKM yang dibawahi Posdaya Universitas Merdeka (Unmer) Malang mendapat pinjaman dari Yayasan Damandiri. Dua UMKM itu adalah kopi Luwak Hunter asal Kepanjen, Kabupayen Malang dan Taman Rajut di Kedungkandang.

Kedua UMKM itu beruntung karena terpilih dari puluhan UMKM yang mengajukan dana pinjaman lunak. Terpilihnya mereka berdasarkan proposal yang diajukan sebulan sebelumnya dan hasil laporan visitasi pihak Damandiri ke UMKM bersangkutan.

Owner Kopi Luwak Hunter, Erik Hunter mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan Damandiri memberikan dana pinjaman kepadanya. Yang pertama dilihat dari asas pengembangan dan kebermanfaatannya.

“UMKM ini memberdayakan SDM masyarakat sekitar khususnya petani kopi. Lalu harga kopi yang sebelumnya murah, setelah kita ajari pengolahannya, keuntungannya berlipat ganda. Lalu kita iku berdayakan komunitas lain, misalnya komunitas budidaya cacing. Tepung cacing kami olah campur dengan kopi ternyata berhasil,” kata Erik kepada MVoice.

Erik mendapatkan pinjaman lunak sebesar Rp 122 Juta. Adapula Taman Rajut milik Titin Estantita. Mendapat pinjaman Rp 2 juta. Titin menampung 16 warga sekitar yang rata-rata ibu rumah tangga untuk memproduksi rajut di rumahnya. Keduanya berencana untuk mengembangkan usahanya dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.