MALANGVOICE- Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal. Nasihat ini berlaku bagi semua orang jika tidak ingin menjadi korban penipuan, seperti yang dialami pasangan suami istri asal Jawa Barat, R dan I.
R dan I merupakan korban penipuan yang dilakukan oleh Hilman Sanjaya (42), warga Jalan KH Malik Dalam, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang dan Mochamad Effendy, warga Gondanglegi, Kabupaten Malang.
Keduanya ditipu oleh orang yang baru dikenalnya itu, pada Rabu (3/8) lalu.
Senjata yang digunakan untuk menipu kedua korban adalah bualan dan juga uang mainan pecahan Rp 100 ribu, sebanyak 13.100 lembar.
Awalnya, R dan I ziarah ke Gunung Kawi. Selain berniat ziarah, keduanya juga berniat untuk mencari ‘orang pintar’, dengan maksud berobat.
Kemudian, melalui perantara salah satu orang yang mereka temui di Gunung Kawi, kedua orang ini berkenalan dengan Mochamad.
“Kepada kedua korban, tersangka mengaku mampu menyembuhkan penyakit. Kemudian, tersangka mengenalkannya kepada rekannya yang lain, Hilman,” jelas Kasatreskrim Polres Malang, AKP Adam Purbantoro, kepada MVoice melalui pesan singkat.
Adam menjelaskan, Hilman mengaku mampu menggandakan uang dalam jumlah banyak dalam waktu singkat. Korban tergiur dan menyerahkan uang dengan nominal Rp 8 juta.
“Korban dan tersangka ini sempat bertemu di salah satu hotel di kawasan Gunung Kawi. Hilman sempat menunjukkan lembaran Rp 100 ribuan kepada tersangka, hingga membuat keduanya tergiur,” tegas dia.