3.100 Satlinmas Siap Dikerahkan Bantu Pengamanan Pilwali

Kota Malang Memilih Pemimpin

Suasana rapat koordinasi Pilkada di Balai Kota Malang. (Muhammad Choirul)
Suasana rapat koordinasi Pilkada di Balai Kota Malang. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Sebanyak 3.100 personel Satlinmas bakal dikerahkan untuk membantu pengamanan Pilwali 2018 Kota Malang. Jumat (13/4), Pemkot bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang menggelar rapat koordinasi membahas hal ini.

Berlansung di ruang sidang Balai Kota Malang, rakor tersebut juga menghadirkan seluruh lurah dan camat. Kepala Satpol PP Kota Malang, Priyadi, merinci, dari 3.100 personel Satlinmas tersebut tidak semua bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Petugas yang berjaga di TPS sebanyak 2.800, sedangkan 300 sisanya akan ditempatkan di luar TPS seperti kantor kelurahan dan kecamatan. “Jumlah TPS kan ada 1.400, jadi masing-masing TPS ada dua personel,” paparnya.

Anggaran pengerahan personel ini juga dibahas dalam rapat koordinasi ini. Nantinya, masing-masing petugas Satlinmas mendapatkan honor Rp 400 ribu ditambah makan dan minum ketika berjaga.

Meski demikian, sumber pendanaan untuk pembayaran honor berbeda antara petugas yang berjaga di dalam dan luar TPS. “Dari kami menyiapkan anggaran untuk 300 personel yang bertugas di luar TPS. Sementara yang di dalam itu, sebanyak 2.800 orang jadi tanggungan KPU Kota Malang,” lanjutnya.

Dengan demikian, Satpol PP Kota Malang menyalurkan anggaran Rp 120 juta, sedangkan KPU Kota Malang Rp 1,12 miliar. Total anggaran untuk Satlinmas sebanyak Rp 1,24 miliar.

Dengan kekuatan yang ada saat ini, Priyadi yakin jumlah personel mampu mengantisipasi potensi kerawanan. “Selama ini tidak ada kendala apa-apa. Lancar dan damai. Kami harap tahun ini juga berlangsung dengan baik. Tentu kami akan terus berkoordinasi dengan jajaran samping seperti TNI – Polri,” pungkasnya.(Coi/Aka)