2030 Lapangan Pekerjaan Dasar Tergeser, Apa Langkah Kemendikbud?

Mendikbud seusai orasi ilmiah (anja)
Mendikbud seusai orasi ilmiah (anja)

MALANGVOICE – Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, akan terjadi pergeseran lapangan pekerjaan. Pada 2030, 35 persen lapangan pekerjaan dasar rutin akan tergantikan.

Dia mencontohkan, Amerika sudah memprediksi akan terjadi lonjakan pengangguran sebanyak 60 persen di negaranya. Hal itu dikarenakan beberapa pekerjaan umum, seperti sopir taxi, sudah tergantikan oleh teknologi.

“Bayangkan, Amerika sudah berpikir sejauh itu. Mereka sampai sudah menyiapkan jaminan bagi para pengangguran. Itu sebabnya, Indonesia juga harus segera melihat peluang yang ada,” katanya kepada wartawan, seusai orasi ilmiah di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang, hari ini.

Peluang Indonesia, menurutnya, ada pada sumber daya alam yang kaya raya. Sehingga ada empat bidang pekerjaan yang kedepannya dipredeksi berkembang pesat.

“Yakni industri pariwisata, pertanian dan ketahanan pangan, maritim dan ekonomi kreatif. Ini menjadi tanggung jawab dan tantangan LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan). Selama ini kita lambat merespon dunia kerja,” tandasnya.

Muhadjir juga menambahkan, untuk mewujudkan generasi terampil di empat bidang itu, Kemendikbud rencananya akan dibuat 146 sekolah khusus empat bidang itu.

“Untuk tenaga pengajarnya kami siapkan para ahli atau teknisi di bidang itu, dan kami bekali dengan keahlian mengajar. Kita ambil tenaga yang sudah ada saja, misal untuk bidang maritim kita ambilkan saja alumni di bidang itu sebagai tenaga pendidiknya,” tutupnya.